24 April 2011

Paskah Is VICTORY!!!

Pada suatu hari, di hari kelulusanku dari SMU, saat nama-nama peraih penghargaan disebutkan satu per satu, aku mendengar namaku disebut. Aku bukan peraih penghargaan siswa terbaik, bukan juga peraih ranking satu di kelas. Aku hanya meraih peringkat kelima dari total nilai Ujian Akhir Nasional terbaik di kelas. Bukan sesuatu yang besar, piagam yang kudapat pun hanya selembar kertas A5, tapi perasaan menang dan bangga yang aku rasakan jauh melampaui segalanya. Terutama karena orang tuaku dapat dengan bangga melihat anaknya maju meraih penghargaan di atas panggung. Rasanya sangat luar biasa, walaupun kemenangan yang kuraih jauh dari luar biasa.

Pada suatu hari yang lain, aku mendapat tugas untuk melobi pembicara untuk acara PD kami. Naas bagi kami saat itu, karena sepertinya seluruh pembicara di Jakarta sudah di-booking semuanya. Aku terus-menerus menelepon para pembicara yang dikira cocok untuk membawakan tema yang dipilih untuk hari itu, tapi 10 pembicara yang aku lobi semuanya tidak dapat hadir. Rasanya sangat frustrasi karena hari H sudah tinggal 3 hari lagi. Rasanya sudah hampir putus asa. Tapi dengan dukungan dari tim yang lain, akhirnya aku menelepon pembicara kesebelas. Puji Tuhan, akhirnya ada juga yang bisa membantu kami. Begitu mendengar bahwa dia bisa membantu kami, hatiku rasanya melompat kegirangan. Semua rasa putus asa dan frustrasi lenyap digantikan ungkapan syukur kepada Tuhan karena PD kami dapat berjalan juga sesuai rencana. PD hari itu mungkin terasa seperti PD pada umumnya bagi yang lain, tapi bagiku, begitu semua acara selesai dengan baik, aku merasa menang karena Tuhan masih mengijinkan PD kami ini terselenggara.

Kemenangan adalah hal yang pasti pernah dirasakan oleh setiap orang. Entah kemenangan kecil saat bermain PS atau Dota, entah kemenangan besar yang membuat orang itu akhirnya dikenal di seluruh dunia. Bagiku, semua kemenangan yang pernah aku raih dalam hidup, seberapa besar pun kemenangan itu, hanyalah kemenangan kecil bila dibandingkan dengan kemenangan Kristus di kayu salib. Itulah yang kita rayakan di Hari Paskah. Kemenangan itulah yang seharusnya kita rayakan di Hari Paskah. Kenapa kita harus merasa menang? Karena iman kita telah menang! Karena Yesus telah memenangkan kita atas dunia. Karena dengan iman kita, kita mengalahkan dunia (1 Yoh 5:4). Karena dengan wafat-Nya kita ditebus dan menang atas dosa. Kita menang atas maut. Kita menang!! Kemenangan hidup yang jauh lebih besar daripada hanya memenangkan Nobel.

Ya, kita memang sudah menang. Tapi seringkali kita tidak menyadari kemenangan itu dan membiarkan hari perayaan Paskah lewat begitu saja tanpa perayaan kemenangan apapun. Tri Hari Suci kita lewati sebagai rutinitas tanpa kita hayati apa makna di dalam setiap prosesi yang kita jalani setiap tahun. Buatku, aku pun masih belajar menghayati kemenangan itu dengan lebih dalam lagi. Tapi yang pasti, Paskah sebenarnya lebih daripada sekedar telur dan kelinci. Dalam bayanganku, setiap hari Paskah, mungkin Surga menyelenggarakan pesta besar dan super mewah untuk merayakan kemenangan Tuhan kita. Jadi, mengapa kita yang ada di bumi tidak ikut merayakannya juga? 


© hiLda 2011


Bookmark and Share

2 komentar:

  1. "di doa ibu mu...nama mu disebut.....".
    Puji Tuhan yah, keberhasilan selalu muncul setelah tekun berdoa.
    Chiang Mai bgs lah....Thailand kan terkenal yg brkut: Phuket, Chiang Mai, jajan pasar yg enak murah, jg masakan moo dhaeng nya, tom yum asli sana. Priki nuu jg yg bikin sedap...pedas nya maskan sana. Jg leather goods nya bgs... Saya tiap ke sana beli lah....buat kasih kasih. Thailand jg dikenal t4 "nakal", tp jika ke Patpong cuma liat c nda papa lah, cewe jg bnyk msk kq(dgn co nya tntu)

    BalasHapus
  2. keberhasilan selalu muncul setelah tekun berdoa dan juga berusaha.. ^_^

    BalasHapus

What do you think about this post?