10 November 2011

Where's The Hero??


Nenek moyangku orang pelaut
Gemar mengarung luas samudera
Menerjang ombak tiada takut
Menembus badai sudah biasa

Lagu anak-anak di atas menceritakan tentang betapa gagahnya nenek moyang kita, Bangsa Indonesia, dahulu kala. Seperti yang kita pelajari dalam mata pelajaran sejarah saat kita masih sekolah, Bangsa Indonesia dahulu terbagi menjadi berbagai kerajaan maritim yang sangat kuat dan dikagumi bangsa lain.

Hari ini adalah Hari Pahlawan. Hari di mana kita memberikan penghargaan khusus pada para pahlawan kita yang berjuang untuk memerdekakan Indonesia. Ironisnya, jiwa kepahlawanan di bangsa kita ini lama kelamaan semakin menghilang. Sehingga lagu di atas hanya menjadi sebuah sejarah indah yang tidak dapat lagi dijumpai dalam kehidupan Bangsa Indonesia jaman sekarang.

Tadi malam aku berkunjung ke sebuah mal di daerah Jakarta Barat. Ketika aku menaiki lift, tiba-tiba ada dua orang yang ikut naik ke lift dan menunjuk-nunjuk kea rah atrium mal di lantai dasar. Mereka berbisik-bisik tentang seseorang yang baru saja melompat dari lantai 4 mal tersebut dan sekarang terkapar tak berdaya di atrium mal sambil ditontoni seluruh pengunjung mal. Wow!! Mendengar seperti itu aku pun melongok ke luar lift untuk melihat, dan benar saja, seorang pria terkapar tak berdaya dikelilingi satpam-satpam untuk dibawa ke rumah sakit. Seram sekali!!!

Sedih rasanya melihat kejadian ini di hari ini. Hari ini adalah Hari Pahlawan. Hari di mana kita mengenang ketangguhan para pahlawan kita. Seorang pahlawan jelas tidak akan menyerah semudah itu dan lari dari permasalahan hidupnya dengan mencoba bunuh diri. Hanya seorang pengecut yang melakukannya. Seberat apapun masalah yang dihadapi seorang pahlawan, dia akan tetap terus berjuang sampai titik darah penghabisan hingga dia menang. Seorang pahlawan seharusnya berani, seorang pahlawan seharusnya tangguh, seorang pahlawan seharusnya mampu menaklukkan badai.

Dan kita ini adalah bangsa yang memiliki sejarah kepahlawanan yang sangat hebat. Lihatlah Gajahmada dengan Sumpah Palapa-nya, atau Soekarno dengan keberhasilannya memerdekakan Indonesia dari penjajah. Tapi lihatlah generasi sekarang, hampir setiap hari selalu ada berita tentang orang yang bunuh diri, kasus pemerkosaan, korupsi. Shame on US!!! Tidakkah kita malu akan diri kita sendiri?!

Hai generasi muda Indonesia. Bolehlah kita suka memakai produk import atau jalan-jalan ke luar negeri. Tapi di Indonesia inilah kita dilahirkan dan dibesarkan. Aku rasa Ibu Pertiwi saat ini sedang menangis melihat tingkah laku anak mudanya. Seberat apapun permasalahan dalam hidup kita, kita harus tetap memiliki jiwa kepahlawanan dalam hati kita. Jangan menyerah! Jangan mengambil langkah yang bodoh dan menghancurkan masa depan kita sendiri. 

Kurang uang? Kerja, jangan korupsi! 
Ketagihan nonton film porno? Pergi ke gym atau ikuti kegiatan rohani atau sosial, jangan memperkosa anak orang! 
Punya masalah yang berat? Jangan lari dari masalahmu, hadapi dengan berani dan cari pemecahannya!

Firman Tuhan berkata, 
“Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya.” (1 Kor 10:13). 
Yang artinya, tidak ada masalah yang tidak dapat diselesaikan asal kita cukup berani untuk menghadapinya.

Teman, sebagai generasi muda Indonesia, mari kita belajar untuk menjadi lebih tangguh dan tahan uji. Memang Negara Indonesia saat ini tengah carut marut. Tapi bila Bangsa Indonesia juga ikut-ikutan carut marut, maka 10 tahun lagi tidak akan ada lagi yang namanya Bangsa atau Negara Indonesia. Lewat keseharian kita, mari kita belajar untuk menjadi seorang pahlawan. Pahlawan bagi orang tua kita, teman-teman kita, keluarga kita, dan yang terutama, menjadi pahlawan bagi diri kita sendiri.


Selamat Hari Pahlawan, Bangsa Indonesia…
GBU always… ^_^

© hiLda 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

What do you think about this post?